Traffic Calming (Perlambatan Lalu Lintas)
Pelambatan
lalu lintas (traffic
calming) adalah upaya yang dilakukan untuk memperlambat lalu lintas dalam
rangka meningkatkankeselamatan pejalan kaki, pesepeda, pebelanja, dan penduduk serta
mengurangi kebisingan dan polusi. Perlambatan lalu lintas biasanya diterapkan
didaerah perumahan, pusat perbelanjaan, dan jalan lingkungan.
Tujuan
pelambatan lalu lintas
Tujuan
utama pelambatan lalu lintas adalah menurunkan angka kecelakaan terutama dikawasan
yang banyak pejalankakinya, pesepeda, lingkungan pemukiman, kawasan pejalan
kaki, dengan melakukan:
- menurunkan kecepatan secara
phisik.
- menarik
perhatian pemakai jalan
- membatasi
akses
Langkah
untuk memperlambat lalu lintas
Ada
beberapa langkah yang biasanya dilakukan untuk perlambatan lalu lintas:
- Mengecilkan
mulut persimpangan dijalan-jalan lingkungan ataupun dijalan yang
banyak pejalan kakinya untuk memaksapengemudi kendaraan bermotor
mengurangi kecepatan,
- Membuat
pembatas kecepatan/polisi tidur di mulut persimpangan,
- Membuat
pembatas kecepatan/polisi tidur di ruas jalan,
- Membuat
pulau jalan di tempat penyeberangan pejalan kaki,
- Melengkapi
persimpangan di jalan lingkungan dengan rambu stop, rambu beri kesempatan,
- Melengkapi
jalan dengan pita kejut
- Menggunakan
warna permukaan jalan dengan warna yang berbeda, seperti di Zona Selamat
Sekolah (ZOSS)
- Mengubah
persimpangan menjadi jalan-jalan buntu atau Cul-de-sac untuk mengurangi
kendaraan yang melintas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar